Sabtu, Mei 21, 2011

Ilmuwan klaim Surga hanyalah dongeng, fisika menjawab

# VERSI EINSTEIN
Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada? Apakah kejahatan itu ada? Apakah Tuhan menciptakan kejahatan? Seorang Profesor dari sebuah universitas terkenal menantang mahasiswa-mahasiswa nya dengan pertanyaan ini.

PROFESOR :"Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada?".

Seorang mahasiswa dengan berani menjawab, "Betul, Dia yang menciptakan semuanya".

"Tuhan menciptakan semuanya?" Tanya professor sekali lagi.

"Ya, Pak, semuanya" kata mahasiswa tersebut.

Profesor itu menjawab,
"Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan menciptakan Kejahatan. Karena kejahatan itu ada, dan menurut prinsip kita bahwa pekerjaan kita menjelaskan siapa kita, jadi kita bisa berasumsi bahwa Tuhan itu adalah kejahatan."

Mahasiswa itu terdiam dan tidak bisa menjawab hipotesis professor tersebut.

Profesor itu merasa menang dan menyombongkan diri bahwa sekali lagi dia telah membuktikan kalau agama itu adalah sebuah mitos.

Mahasiswa lain mengangkat tangan dan berkata, "Profesor, boleh saya bertanya sesuatu?"

"Tentu saja," jawab si Profesor
Mahasiswa itu berdiri dan bertanya, "Profesor, apakah dingin itu ada?"

"Pertanyaan macam apa itu? Tentu saja dingin itu ada. Apakah kamu tidak pernah sakit flu?" Tanya si professor diiringi tawa mahasiswa lainnya.

Mahasiswa itu menjawab,

"Kenyataannya, Pak, dingin itu tidak ada. Menurut hukum fisika, yang kita anggap dingin itu adalah ketiadaan panas. Suhu -460F adalah ketiadaan panas sama sekali. Dan semua partikel menjadi diam dan tidak bisa bereaksi pada suhu tersebut. Kita menciptakan kata dingin untuk mendeskripsikan ketiadaan panas."

Mahasiswa itu melanjutkan, "Profesor, apakah gelap itu ada?"

Profesor itu menjawab, "Tentu saja gelap itu ada."

Mahasiswa itu menjawab,

"Sekali lagi anda salah, Pak.Gelap itu juga tidak ada. Gelap adalah keadaan dimana tidak ada cahaya. Cahaya bisa kita pelajari, gelap tidak."

"Kita bisa menggunakan prisma Newton untuk memecahkan cahaya menjadi beberapa warna dan mempelajari berbagai panjang gelombang setiap warna."
  "Tapi Anda tidak bisa mengukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur dengan berapa intensitas cahaya di ruangan tersebut. Kata gelap dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan cahaya."

Akhirnya mahasiswa itu bertanya, "Profesor, apakah kejahatan itu ada?"

Dengan bimbang professor itu menjawab,

"Tentu saja, seperti yang telah kukatakan sebelumnya. Kita melihat setiap hari di Koran dan TV. Banyak perkara kriminal dan kekerasan di antara manusia. Perkara-perkara tersebut adalah manifestasi dari kejahatan."

Terhadap pernyataan ini mahasiswa itu menjawab,

"Sekali lagi Anda salah, Pak. Kejahatan itu tidak ada. Kejahatan adalah ketiadaan Tuhan. Seperti dingin atau gelap, kajahatan adalah kata yang dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan."

"Tuhan tidak menciptakan kejahatan. Kejahatan adalah hasil dari tidak hadirnya Tuhan di hati manusia. Seperti dingin yang timbul dari ketiadaan panas dan gelap yang timbul dari ketiadaan cahaya."

Profesor itu terdiam.

Dan mahasiswa itu adalah,

Albert Einstein.


# VERSI PASCAL
Seorang ilmuwan adalah orang yang sangat menjunjung tinggi "logika", yaitu segala sesuatu harus masuk akal.
Tetapi dalam hal konsep tentang Tuhan, Stephen Hawking tidak logis. Sebab, ada kebenaran "keteraturan terjadi oleh karena diatur". Tidak ada kebenaran yang seperti ini "keteraturan tanpa diatur".
Jadi, alam semesta dengan segala isinya yang ada pasti ada yang mengatur. Tidak mungkin berevolusi dengan sendirinya. Dalam kenyataan hidup, segala sesuatu yang tidak diatur pasti berjalan semrawut dan kacau.
Pada suatu hari, Blaise Pascal, seorang ilmuwan sedang di laboratorium. Dia sedang memperhatikan replika gugusan tata surya buatannya. Tiba-tiba, seoran temannya yang ateis masuk dan melihat replika tata surya buatan Pascal. Sang ateis berkomentar dan bertanya :"replikanya bagus ..... siapa yang membuatnya ?". Pascal menjawab :"Tidak ada yang membuat.... ada dengan sendirinya". Lalu sang ateis membalas :"Tidak mungkin. Pasti ada yang membuatnya, sebab karya yang demikian indah pasti ada yang membuat." Lalu Pascal menjelaskan : "Kamu percaya, bahwa replika tata surya ini ada yang membuatnya. Tetapi, kamu tidak percaya, bahwa alam semesta yang sedemikian indah dan luar biasa ada yang menciptakannya."

0 comment:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates